Analisis Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Stunting Pada Balita Di UPTD PUskesmas Pantoloan Kota Palu

  • Siti Zuliyani STIKES Guna Bangsa Yogyakarta
  • Dian Monalisa Rusliani STIKES Guna Bangsa Yogyakarta
  • Eka Vicky Yulivantina STIKES Guna Bangsa Yogyakarta

Abstract

Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya.  Tujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian stunting pada anak balita di Puskesmas Pantoloan Kota Palu. Metode penelitian kuantitatif pendekatan cross sectional. Teknik sampling dengan stratified random sampling berjumlah 92 responden. Analisis statistic chi square dan uji regresi logistic, dengan nilai signifikan sebesar α = 0,05 sebesar 95%. Dengan analisis uji statistik. Hasil uji chi square menunjukkan ada hubungan antara status gizi ibu  hamil (p-value=0.001), pemberian ASI eksklusif (p-value=0.002), dan status sosial ekonomi (p-value=0.004). Status sosial ekonomi paling dominan hubungannya dengan nilai kekuatan 8,967.  Kesimpulan status gizi ibu hamil, pemberian ASI eksklusif dan status sosial ekonomi berpengaruh pada kejadian stunting pada balita.

Published
2024-10-31
How to Cite
ZULIYANI, Siti; RUSLIANI, Dian Monalisa; YULIVANTINA, Eka Vicky. Analisis Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Stunting Pada Balita Di UPTD PUskesmas Pantoloan Kota Palu. Jurnal Kesehatan Panca Bhakti Lampung, [S.l.], v. 12, n. 2, p. 150-161, oct. 2024. ISSN 2615-8604. Available at: <https://ejournal.pancabhakti.ac.id/index.php/jkpbl/article/view/315>. Date accessed: 11 dec. 2024. doi: https://doi.org/10.47218/jkpbl.v12i2.315.